Ini adalah pengalaman saya dengan mantan saya yang berkaitan dengan pulsa. Sebuah pengalaman yang membuat saya bingung siapa yang salah. Cekidot kawan :)
Suatu hari tepatnya hari dimana saya sepulang sekolah harus mengikuti les, seperti menjalani aktivitas seperti biasa yaitu sekolah. Sepulang sekolah saya pulang ke rumah dan bersiap-siap mengikuti les. Sesampai di tempat les pukul 17.15 saya kira saya terlambat, ternyata perkiraan saya salah dan mungkin hanya baru saya saja yang baru datang. Saya terlalu cepat datang ke tempat les, memang ya jam karet berlaku di tempat les juga ternyata.
Tak lama berangsur-angsur teman saya sampai juga di tempat les. Ketika teman saya datang, ia kelabakan karena kehabisan pulsa sementara ia harus menelepon ibunya agar menjemput adiknya yang satu tempat les juga dengannya. Saya juga bingung dibuatnya, dan saya pikir apakah saya punya saldo untuk membantu teman saya. Ketika saya ingin mengirim sms untuk mengecek saldo, ternyata eh ternyata pulsa saya juga habis (-_-). Dan akhirnya saya juga tak bisa membantunya karena saya juga kehabisan pulsa.
Ketika pulang les, saya melihat handphone saya dan benar banyak sms masuk salah satunya dari mantan saya (dulunya pacar -__-). Saya bingung bagaimana membalasnya, ya sudah saya tunggu hingga ia menelepon saya.
Dan benar ia menelepon ketika saya sedang di kamar. Saya mengangkatnya dan menjelaskan kepadanya mengapa saya tidak memberi kabar karena saya sedang kehabisan pulsa. Ketika saya ingin menjelaskan dan mengatakan itu, telepon terputus -__-. Tak lama setelah telepon terputus saya mendapat sms dari mantan saya yang mengatakan pulsanya juga habis (sudah jatuh ketimpa tangga juga).
Entah bagaimana saya membalasnya, akhirnya saya membiarkan sms itu dan pergi tidur. Paginya saya mendapatkan sms kurang lebih 50 sms dari teman saya dan mantan saya juga. Pagi itu saya masih bingung bagaimana membalasnya, terpaksa saya biarkan dan hanya membaca sms itu saja. Dan akhirnya 2 hari setelah itu saya pun mempunyai pulsa, dan akhirnya dapat membalas sms itu meskipun sudah 3 hari -__-
Hikmah yang dapat saya ambil: seharusnya saya dapat memprakirakan sampai kapan pulsa saya ada, ternyata habis diwaktu yang sangat teramat tidak tepat -__-
Itulah ceritaku, bagaimana denganmu? :)
Ketika pulang les, saya melihat handphone saya dan benar banyak sms masuk salah satunya dari mantan saya (dulunya pacar -__-). Saya bingung bagaimana membalasnya, ya sudah saya tunggu hingga ia menelepon saya.
Dan benar ia menelepon ketika saya sedang di kamar. Saya mengangkatnya dan menjelaskan kepadanya mengapa saya tidak memberi kabar karena saya sedang kehabisan pulsa. Ketika saya ingin menjelaskan dan mengatakan itu, telepon terputus -__-. Tak lama setelah telepon terputus saya mendapat sms dari mantan saya yang mengatakan pulsanya juga habis (sudah jatuh ketimpa tangga juga).
Entah bagaimana saya membalasnya, akhirnya saya membiarkan sms itu dan pergi tidur. Paginya saya mendapatkan sms kurang lebih 50 sms dari teman saya dan mantan saya juga. Pagi itu saya masih bingung bagaimana membalasnya, terpaksa saya biarkan dan hanya membaca sms itu saja. Dan akhirnya 2 hari setelah itu saya pun mempunyai pulsa, dan akhirnya dapat membalas sms itu meskipun sudah 3 hari -__-
Hikmah yang dapat saya ambil: seharusnya saya dapat memprakirakan sampai kapan pulsa saya ada, ternyata habis diwaktu yang sangat teramat tidak tepat -__-
Itulah ceritaku, bagaimana denganmu? :)
Postingan ini dalam rangka lomba blog Pojok Pulsa: